assalamu'alaikum
guys ana mau ngepost tugas pertemuan rapat nih yang materinya perencanaan rapat
semoga bermanfaat ya jazzakumullah kawan yang di rahmati allah :) check this
out:)
Nama
:AYU SOFITRI
kelas
:XI adm.perkantoran 1
SMKN
49 JAKARTA
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum
Wr Wb
Puji dan Syukur Penulis Panjatkan
keHadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat limpahan Rahmat dan Karunia-Nya
sehingga penulis dapat menyusun makalah ini tepat pada waktunya. Makalah ini
membahas tentang perencanaan rapat yang akan memuat tentang pembahasan tentang
rapat dan tata cara penyelenggaraan rapat disebuah instansi .
Dalam penyusunan makalah ini,
penulis banyak mendapat tantangan dan hambatan akan tetapi dengan bantuan dari
berbagai pihak tantangan itu bisa teratasi. Oleh itu, penulis mengucapkan
terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam
penyusunan makalah ini, semoga bantuannya mendapat balasan yang setimpal dari
Tuhan Yang Maha Esa.
Penulis menyadari bahwa makalah ini
masih jauh dari kesempurnaan baik dari bentuk penyusunan maupun materinya.
Kritik konstruktif dari pembaca sangat penulis harapkan untuk penyempurnaan
makalah selanjutnya.
Akhir kata semoga makalah ini dapat
memberikan manfaat kepada kita sekalian.
Wassalamualaikum
Wr Wb
Jakarta, November 2013
Penulis.
PENDAHULUAN
Sebuah
organisasi merupakan suatu komunitas yang terdiri dari kelompok-kelompok individu
yang dihimpun dalam berbagai departemen atau bagian. Meskipun demikian, mereka
merupakan satu kesatuan. Rapat merupakan sarana untuk mencapai kesepakatan
bersama. Sayangnya, tidak setiap orang menyukai rapat karena berbagai
alasan. Jadi, dalam setiap organisasi, perusahaan, instansi pemerintah
pada saat tertentu sering mengadakan rapat.
Rapat
yang bersifat rutin ( berkala ), temporer ( sewaktu-waktu ). Rapat dapat
berlangsung dalam situasi formal maksudnya rapat dilaksanakan dengan mengikuti
prosedur rapat, syarat rapat, aturan rapat. Misal, rapat diselenggarakan di
kantor dalam keadaan resmi. Sedangkan rapat yang bersifat non formal, misalnya
penyelenggaraan rapat dilaksanakan di tempat-tempat yang santai ( sambil
hiburan ) seperti di tempat rekreasi, rumah makan, dan lain-lain.
Hal
yang dibahas dalam rapat tentunya segala sesuatu yang berkaitan dengan suatu
kegiatan baik bisnis maupun bukan bisnis. Dalam rapat harus terjalin komunikasi
yang harmonis, efektif, dan komunikatif, sehingga tercapai suatu keputusan
hasil kesepakatan bersama. Rapat dapat dikatakan berhasil apabila tujuan rapat
( yang telah ditentukan ) tercapai.
PERENCANAAN RAPAT
Merencanakan dan mempersiapkan suatu
rapat agar dapat berjalan lancar bukanlah suatu pekerjaan yang mudah, karena
seorang sekretaris harus berhubungan dengan berbagai pihak dengan
penyelenggaraan suatu rapat. Hal ini menjadi tanggung jawab sekretaris dalam
persiapan penyelenggaraan adalah sebagai berikut :
A. Membuat agenda rapat dan susunan
acara rapat
Agenda rapat adalah daftar yang
berisi pokok-pokok permasalahan yang akan dibicarakan dalam suatu rapat.
Sedangkan susunan acara rapat adalah rincian atau penjabaran lebih lanjut dari
topik-topik dalam agenda rapat. Sekretaris harus memastikan terlebih dahulu
acara yang akan diadakan atau dilaksanakan pada suatu rapat dengan
mengkonsultasikannya terlebih dahulu kepada pimpinan rapat. Acara tersebut
harus disusun secara sistematis dengan membuat pokok-pokok acara secara garis
besar.
Contoh
agenda rapat

Jalan
Raya Pasar Minggu Kav. 15 Jakarta Selatan
Telp.
(021) 7998888 Faks. (021) 7997777

AGENDA RAPAT
INOVASI PRODIUK
1. Laporan masing-masing bagian.
2. Strategi pemasaran produk.
Contoh susunan rapat

Jalan
Raya Pasar Minggu Kav. 15 Jakarta Selatan
Telp.
(021) 7998888 Faks. (021) 7997777
SUSUNAN ACARA
RAPAT INOVASI PRODUK
- 08.00 – 08.30 Registrasi
- 08.30 – 09.00 Pembukaan
- 09.00 – 09.30 Pengarahan Pimpinan Rapat
- 09.30 – 09.45 Laporan Bagian Produksi
- 09.45 – 10.00 Laporan Bagian Keuangan
- 10.00 – 10.15 Laporan Bagian Pemasaran
- 10.15 – 11.00 Pembahasan dan Tanya Jawab
- 11.00 Penutup
B. Menentukan peserta rapat
Dari
agenda rapat yang telah dibuat ditentukan siap saja peserta yang akan diundang.
Setelah sekretaris menyusun daftar para peserta rapat yang akan diundang,
kemudian konsultasikan kembali dengan pimpinan rapat, apakah ada penambahan
atau pengurangan peserta rapat
C. Membuat undangan rapat
Surat undangan merupakan surat pemberitahuan
yang sifatnya mengharapkan kehadiran seseorang untuk berpartisipasi dalam suatu
acara tertentu di tempat dan pada waktu tertentu. Undangan yang dibuat
hendaklah memenuhi beberapa syarat, yaitu sebagai berikut :
1. Menggunakan kop surat atau kepala surat.
2.
Mencantumkan nomor surat undangan serta tanggal pembuatan.
3.
Mencantumkan perihal undangan rapat.
4.
Mencantumkan nama-nama orang yang diundang rapat.
5.
Mencantumkan hari, tanggal, waktu dan tempat rapat tersebut diselenggarakan.
6.
Ditandatangani oleh pejabat yang bertanggung jawab atas surat undangan
tersebut.
Waktu pengiriman undangan, hendaknya
jangan terlalu lama dari penyelenggaraan atau pelaksanaan rapat. Waktu yang
terlalu lama akan memungkinkan seseorang untuk lupa. Seorang sekretaris harus
dapat memperkirakan waktu pengiriman undangan agar para peserta rapat mempunyai
cukup kesempatan untuk mempersiapkan kehadirannya pada pertemuan atau rapat
tersebut. Sekretris harus juga memperhitungkan waktu untuk mencetak undangan,
memprosesnya hingga mengirimnya.
contoh
surat undangan rapat.

Jalan
Raya Pasar Minggu Kav. 15 Jakarta
Selatan
Telp.
(021) 7998888 Faks. (021) 7997777
Nomor
: 100/UUD/II/13 10 Februari 2013
Lampiran
: -
Perihal
: Undangan Rapat
Yth. Bapak/Ibu Manager
PT. AYU
MAJU GEMILANG
Di tempat
Dengan
hormat,
Menindaklanjuti
hasil Rapat Evaluasi Bagian Pemasaran Semester II bulan Januari 2013 ,
denngan ini kami bermaksud mengundang Bapak/Ibu pada:
Hari/Tanggal
: Rabu, 11 Februari 2013
Waktu
: Pukul 08.00 WIB
Tempat
: Meeting Room 011
Acara
: Inovasi Produk
Mengingat
pentingnya acara tersebut, kami mohon kehadiran Bapak/Ibu tepat pada waktunya.
Atas
perhatian dan kerjasama Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.
Hormat
kami,
Ayu Sofitri
Direktur Utama
Tembusan
:
1. Manajer keuangan
2. Manajer pemasaran
3. Manajer purchasing
4. Manajer administrasi
5. Manajer perbekalan
D. Membuat
daftar hadir rapat
Ada dua macam daftar hadir, yaitu buku tamu dan daftar hadir
biasa (yang dibuat di atas selembar kertas). Daftar hadir digunakan untuk
mengetahui jumlah peserta yang datang pada suatu rapat, untuk mengetahui jumlah
sistem yang harus dipersiapkan seperti konsumsi, kursi dan sebagainya, sebagai
bahan penyusunan notula rapat dan sebagai dokumentasi.
CONTOH
DAFTAR HADIR PESERTA RAPAT

Jalan Raya Pasar Minggu Kav. 15
Jakarta Selatan
Telp. (021) 7998888 Faks.
(021) 7997777
DAFTAR HADIR
RAPAT INOVASI PRODUK
Jakarta,11 Februari 2013
No
|
Nama
|
Jabatan
|
No.Telpon
|
E-mail
|
Tanda tangan
|
1
|
|
|
|
|
|
2
|
|
|
|
|
|
3
|
|
|
|
|
|
4
|
|
|
|
|
|
5
|
|
|
|
|
|
6
|
|
|
|
|
|
7
|
|
|
|
|
|
8
|
|
|
|
|
|
9
|
|
|
|
|
|
10
|
|
|
|
|
|
11
|
|
|
|
|
|
E. Mempersiapkan
bahan rapat
Bahan-bahan
rapat yang perlu dipersiapkan pada rapat inovasi produk :
a. Agenda rapat.
b.
Notula/hasil rapat yang lalu (apabila rapat tersebut merupakan kelanjutan dari
rapat sebelumnya).
c. Bahan-bahan yang akan dibicarakan dalam rapat
(makalah, laporan-laporan dan sebagainya).
F.
Mempersiapkan peralatan dan perlengkapan rapat
Peralatan dan persiapan yang perlu dipersiapkan dalam rapat
inovasi produk yaitu :
1.While board
lengkap dengan spidol dan penghapus.
2.Flip chart lengkap
dengan spidolnya.
3.LCD Projector atau
OHP (Over Head Projector) lengkap
dengan layarnya.
4. Sound system lengkap
dengan mikroponnya.
5.Map atau tas yang dipergunakan untuk
menempatkan bahan-bahan rapat.
6. Block note denagn
bolpointnya.
7. Name tag untuk
peserta.
8. Laptop atau
computer.

Jalan Raya Pasar Minggu Kav. 15
Jakarta Selatan
Telp. (021) 7998888 Faks.
(021) 7997777
DAFTAR KEBUTUHAN PERALATAN DAN
PERLENGKAPAN
RAPAT INOVASI PRODUK
NO
|
NAMA
ALAT
|
JUMLAH
|
KETERANGAN
|
1
|
Laptop
|
1 buah
|
|
2
|
LCD
|
1 buah
|
|
3
|
Spidol
|
2 buah
|
|
4
|
Flip
Chart
|
1
buah
|
|
5
|
Dst.
|
|
|
G. Mempersiapkan ruang rapat
Sekretaris harus memastikan terlebih
dahulu jumlah peserta yang akan hadir dalam rapat. Apabila jumlah peserta rapat
sedikit dapat menggunakan ruang rapat yang sudah tersedia di kantor. Namun
apabila jumlah peserta cukup banyak melebihi kapasitas ruang rapat di kantor,
rapat dapat diselenggakan di hotel atau gedung pertemuan. Bila rapat
diselenggakan di hotel atau gedung pertemuan, sekretaris harus memeriksa
kepastian tempat, peralatan, konsumsi dan akomodasi. Hal-hal yang harus
dipersiapkan sehubungan dengan pengaturan ruang rapat adalah sebagai berikut
:
1. Cahaya penerangan
Bila ruangan tidak menggunakan penerangan buatan (lampu)
tetapi menggunakan penerangan cahaya sinar matahari, pengaturan tempat duduk
harus disesuaikan dengan arah datangnya sinar matahari tersebut.
2. Ventilasi udara
Usahakan agar udara di ruang rapat sejuk, karena ruangan
yang terlalu panas atau terlalu dingin akan mengakibatkan konsentrasi para
peserta rapat berkurang.
3. Pengaturan tempat duduk
Pengaturan tempat duduk ditentukan dari jumlah peserta rapat
dan luas ruang rapat. Untuk rapat inovasi produk yang akan diselenggarakan ini
akan memakai bentuk Gaya huruf U. Berikut ini adalah gaya huruf U :
G. Akomodasi/penginapan
Pada rapat yang dilakukan lebih dari
satu hari, biasanya para peserta rapat akan menginap di suatu tempat. Untuk itu
sekretaris harus mengatur pemilihan tempat yang cocok untuk pelaksanaan rapat
tersebut mulai dari pemesanan tempat, pembagian kamar, hingga pengecekan
terakhir akan kesiapan penginapan untuk peserta rapat.
I. Transportasi
Jika suatu rapat tidak dilaksanaan di dalam kantor, tentunya
transportasi para peserta rapat ke tempat rapat harus dipersiapkan. Jika harus
menyewa mobil atau bus, maka sekretaris harus menyiapkannya.
J. Konsumsi
Konsumsi rapat berupa makanan ringan (snack) atau makanan
berat untuk para peserta rapat harus disiapkan agar para peseta rapat nyaman
dalam mengikuti kegiatan rapat. Jika pelaksanaan rapat lebih dari satu hari,
variasi makanan juga harus diperhatikan. Hal ini akan berdampak pada motivasi peserta
dalam mengikuti rapat. Konsumsi berupa makanan dan minuman dapat disajikan
dengan cara sebagai berikut :
1 Disajikan sebelum
peserta rapat dududk.
2. Disajikan selama
rapat berlangsung.
3. Disajikan pada
waktu istirahat dengan cara mengambil sendiri.
4. Disajikan secara kombinasi. Pada awal rapat telah
tersedia minuman dan saat istirahat para peserta rapat mengambil sendiri
makanan dan minuman di tempat yang telah tersedia.
K. Kesehatan
Untuk kegiatan rapat yang pelaksanaannya lebih dari satu
hari, hendaknya disediakan unit kesehatan untuk menjaga kondisi kesehatan para
peserta rapat.
L.
Pengecekan persiapan terakhir
Sebelum rapat dimulai atau pada H - 1, sekretaris harus
memeriksa segala persiapan untuk meyakinkan apakah segala sesuatunya telah siap
untuk dipergunakan. Hal-hal yang perlu diperiksa antara lain sebagai berikut :
1. Apakah kursi telah cukup sesuai dengan
jumlah peserta rapat?
2. Apakah letak tempat duduk sesuai dengan
fungsi dari setiap peserta rapat?
3.
Apakah semua alat perlengkapan rapat telah tersedia dalam ruang rapat dan
berfungsi dengan baik?
4.
Apakah bahan-bahan atau materi rapat yang akan dipergunakan dalam rapat telah
disiapkan dalam suatu map?
5. Apakah daftar hadir, agenda rapat dan susunan
acara telah disiapkan?
6.
Apakah konsumsi rapat telah dipesan/disiapkan?
SIMPULAN
Rapat
adalah berkumpulnya sekelompok orang untuk menyatukan pemikiran guna
melaksanakan urusan perusahaan. Dalam bab ini membahas rapat formal yang
melibatkan empat orang atau lebih, rapat organisasi dimaksudkan untuk
berkomunikasi, perencanaan, penetapan kebijaksanaan, pengambilan keputusan,
atau pemberian motivasi kepada armada penjualan. Agar berlangsung efektif,
penyelenggaraan rapat perlu direncanakan.
Alasan
penyelenggaraan rapat adalah untuk menerima laporan dari peserta rapat, untuk
mencapai keputusan bersama, untuk menganalisis atau memecahkan permasalahan,
untuk mencapai kesamaan pikiran, program, atau keputusan, untuk mencapai tujuan
tujuan pelatihan, untuk menyatukan pandangan yang berbeda, untuk menyampaikan
informasi penting kepada audiensi, untuk memastikan bahwa setiap audiensi
sependapat tentang informasi yang mereka peroleh dari rapat.
Berdasarkan
beberapa pengertian tentang rapat dapat ditarik kesimpulan bahwa yang dimaksud
dengan rapat ialah pertemuan atau kumpulan dalam suatu organisasi, perusahaan,
instansi pemerintah baik dalam situasi formal maupun nonformaluntuk
membicarakan, merundingkan, dan memutuskan suatu masalah berdasarkan hasil
kesepakatan bersama.
KATA PENUTUP
Demikian yang dapat kami paparkan
mengenai materi yang menjadi pokok bahasan dalam makalah ini, tentunya masih
banyak kekurangan dan kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan
kurangnya rujukan atau referensi yang ada hubungannya dengan judul makalah ini.
Penulis banyak berharap para pembaca yang budiman dusi memberikan kritik dan saran yang membangun kepada penulis demi sempurnanya makalah ini dan dan penulisan makalah di kesempatan-kesempatan berikutnya. Semoga makalah ini berguna bagi penulis pada khususnya juga para pembaca yang budiman pada umumnya.
Penulis banyak berharap para pembaca yang budiman dusi memberikan kritik dan saran yang membangun kepada penulis demi sempurnanya makalah ini dan dan penulisan makalah di kesempatan-kesempatan berikutnya. Semoga makalah ini berguna bagi penulis pada khususnya juga para pembaca yang budiman pada umumnya.